JENDELAPUSPITA – Bilberry adalah salah satu jenis buah beri yang berasal dari Eropa Utara. Buah dengan nama ilmiah Vaccinium myrtillus L ini memiliki bentuk yang mirip dengan buah bluberi. Lantas, apa saja manfaat bilberry?
Menjaga kesehatan mata
Manfaat bilberry berpotensi meningkatkan ketajaman penglihatan, termasuk di malam hari, mencegah katarak, degenerasi makula, dan glaukoma. Mengutip riset dalam Journal of Medical Food (2012), buah ini kaya akan senyawa antioksidan yaitu antosianin. Antosianin mampu menjaga aliran dan tekanan darah pada bagian mata. Selain itu, antioksidan ini bisa mencegah dan mengurangi kerusakan mata akibat radikal bebas.
Mengendalikan gula darah
Meski rasanya manis, jenis buah beri ini ternyata baik untuk mengontrol gula darah. Manfaat buah ini berasal dari kandungan antosianin. Antosianin membantu menurunkan proses pencernaan dan penyerapan karbohidrat sehingga tidak diubah menjadi gula darah. Riset yang terbit pada Journal of Nutritional Science (2013) menemukan bahwa kandungan antosianin pada bilberry mampu menurunkan kadar gula darah pengidap diabetes melitus tipe 2.
Menyehatkan jantung
Manfaat bilberry yang satu ini didapat dari kandungan vitamin K yang membantu mengurangi peradangan pada jantung. Vitamin K juga membantu menghambat pengerasan pembuluh darah atau aterosklerosis akibat menumpuknya kalsium. Pengerasan pembuluh darah bisa memicu serangan jantung. Kandungan antosianin juga mampu menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan jumlah kolesterol baik. Dengan begitu, kondisi jantung pun lebih sehat.
Mengurangi peradangan pada tubuh
Mengonsumsi bilberry setiap hari berpotensi mengurangi inflamasi tingkat rendah. Dalam hal ini, kandungan antosianin dan polifenol lainnya pada bilberry mampu menurunkan kadar senyawa-senyawa tubuh penyebab peradangan. Manfaat bilberry ini bisa mengurangi risiko masalah kardiometabolik jangka panjang, seperti tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi yang terjadi secara bersamaan.
Menjaga kesehatan gigi
Buah ini ternyata juga punya manfaat mengurangi gingivitis atau peradangan pada gusi. Khasiat ini masih berasal dari kandungan antioksidannya, yakni fenol dan polifenol. Kandungan fenol di dalam buah beri ini bekerja dengan menghambat perkembangan bakteri penyebab infeksi pada gusi. Selain itu, kandungan polifenol dalam bilberry bisa mengurangi gejala radang gusi, seperti pembengkakan dan pendarahan.
Penting diketahui, sebagian besar manfaat bilberry di atas masih perlu penelitian lebih lanjut. Pasalnya, beberapa riset yang dilakukan masih dalam skala kecil. Jumlah bilberry yang digunakan dalam riset ini juga biasanya lebih banyak daripada asupan harian yang biasa Anda konsumsi sehari-hari.
Buah ini kaya akan antioksidan sehingga bisa membantu mencegah berbagai penyakit serius yang muncul akibat kerusakan sel dan peradangan. Namun, Anda tetap perlu memperhatikan aturan konsumsi buah ini untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal. Sebaiknya makanlah buah bilberry kering dan buah matang dengan takaran 20–60 gram sehari. Anda juga bisa mengonsumsi buah ini sebanyak tiga kali seminggu. (Hendi/red)