JENDELAPUSPITA – Malam hari saat sedang tertidur lelap, aku terbangun karena suatu suara yang keras. Aku mengira suara itu berasal dari kolong bawah tempat tidurku, tetapi saat aku mengeceknya tidak ada apa pun di sana.
Karena itu, aku merasa sangat ketakutan. Aku yang ketakutan berusaha berpikir positif dan kembali merebahkan badanku ke kasur.
Beberapa menit kemudian, aku merasa haus dan segera bangun untuk minum ke dapur. Ketika aku berdiri, tiba-tiba diriku merasakan ada yang memegang kakiku. Tetapi, setelah kupastikan, tidak ada apa-apa di kakiku.
Aku yang semakin ketakutan berlari secepat kilat ke dapur dan mengambil air minum. Dengan kondisi dapur yang gelap, aku beranikan diri untuk mengambil air minum. Setelah minum, aku segera kembali ke kamar dan menutup semua tubuhku dengan selimut.
Aku yang masih ketakutan, mendengar lagi suara keras itu. Setelah suara itu menghilang, kasurku seperti ada yang memainkannya. Diriku lemas dan tidak bisa ke mana-mana, suaraku tidak keluar sama sekali untuk berteriak.
Kubuka selimutku perlahan. Kanan, kiri, aman, tetapi tiba-tiba muncul sosok di depanku dari bawah. Awalnya hanya hitam, dia tiba-tiba berwujud, dan menarik kakiku dengan kasar.
Dia kemudian menaiki kasur dan mencoba mencekikku, tangan panjangnya yang berada di leherku mulai mencekik.
Aku panik karena itu. Tidak bisa berpikir jernih dan kesulitan bernapas.
Aku berusaha berdoa dalam hati yang kubisa, dan mencoba bicara asma Allah SWT. Aku yang sudah kehabisan tenaga untuk melawan, tidak sadarkan diri.
Keesokan paginya, aku masih syok dan melihat ke cermin ada bekas hitam di sana. Diriku yakin kejadian malam semalam bukan sekedar mimpi.
Kabar yang beredar, wanita yang meneror kamar itu ternyata korban bunuh diri karena masalah ditinggal nikah tunangannya. Aku berharap arwah wanita itu segera tenang.
Marwa Savina
Kelas 4, SDN 04 Benua Kayong
Ketapang